Prioritas Rekrutmen Cpns 2018 Untuk Tenaga Pendidikan
4/ 5 stars - "Prioritas Rekrutmen Cpns 2018 Untuk Tenaga Pendidikan" PRIORITAS REKRUTMEN CPNS 2018 UNTUK TENAGA PENDIDIKAN Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi mengatakan, proporsi terbe...

Prioritas Rekrutmen Cpns 2018 Untuk Tenaga Pendidikan



PRIORITAS REKRUTMEN CPNS 2018 UNTUK TENAGA PENDIDIKAN

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi mengatakan, proporsi terbesar deretan CPNS tahn 2018 akan difokuskan untuk jabatan-jabatan teknis dan spesialis, guna mendukung pembangunan tempat tertinggal, terluar, dan terdepan. Karena itu, rekrutmen CPNS akan diprioritaskan untuk tenaga pendidikan dan kesehatan, tenaga pendukung pembangunan infrastruktur, poros maritim, ketahanan energi, serta ketahanan pangan.

“Kita memerlukan spesialisasi keahlian, sehingga perencanaan dan proposal ASN gres harus difokuskan pada jabatan-jabatan spesifik sesuai core business instansi, arah pembangunan nasional/daerah, dan target nawacita, sehingga sanggup meningkatkan daya saing bangsa di kancah internasional,” ungkapnya di sela kegiatan Buka Bersama dan Peluncuran Corporate Card BRI di Jakarta.

Saat ini jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) Nasional ialah 4,3 juta lebih, dengan proporsi terbesar selain guru ialah tenaga pelaksana/administrasi, sebesar 1,6 juta atau sekitar 38%. Untuk mendukung terciptanya birokrasi berkelas dunia tahun 2024, pemerintah menyelenggarakan kegiatan strategis yang dimulai dari perencanaan, rekrutmen dan seleksi, pengembangan kompetensi, sampai reformasi kesejahteraan.

Menetri Asman juga menyinggung bahwa Indonesia dan dunia tengah menghadapi perubahan cepat di abad industri 4.0 yang dicirikan dengan dominannya tugas mesin dan otomatisasi, serta terintegrasinya sistem komputasi dan jejaring dalam proses fisik. “Oleh alasannya ialah itu, diharapkan ASN yang profesional, berwawasan global, menguasai teknologi isu dan bahasa asing, mempunyai daya hospitality, entrepreneurship, dan networking, serta tentunya tetap harus mempunyai rasa nasionalisme dan berintegritas, “tambahnya.

Untuk itu, dalam pelaksanaan rekrutmen dan seleksi CPNS harus menurut 6 (enam) prinsip yakni kompetitif, adil, objektif, transparan, higienis dari prartik KKN serta tidak dipungut biaya. “Forum Konsultasi dan Validasi Usulan Kebutuhan PNS ini bertujuan untuk memastikan bahwa proposal Kebutuhan PNS pada Kementerian/Lembaga tahun 2018 sudah sesuai dengan arah pembangunan nasional dan kebutuhan organisasi sehingga tidak terjadi mismatch,“ imbuhnya