Pengertian Sistem Satuan Internasional dan Contoh Besaran Pokok , Besaran Turunan
4/ 5 stars - "Pengertian Sistem Satuan Internasional dan Contoh Besaran Pokok , Besaran Turunan" Tutorial materi Fisika kali ini akan membahas hal yang paling mendasar yaitu sistem satuan internasional yang nantinya akan kita sering t...

Pengertian Sistem Satuan Internasional dan Contoh Besaran Pokok , Besaran Turunan



Tutorial materi Fisika kali ini akan membahas hal yang paling mendasar yaitu sistem satuan internasional yang nantinya akan kita sering temukan dalam penggunaan satuan terhadapat untuk suatu besaran, baik itu besaran pokok maupun besaran turunan dalam sistem SI (Satuan Internasional).

Dalam menelaah ilmu fisika, barang tentu kita akan menemukan beberapa persamaan matematis yang yang menunjukkan hubungan antara besaran fisika satu dan lainnya. Dalam penggunaannya ada negara tertentu menggunakan satuan yang berbeda. Misalnya ada kerjasama ilmuwan antar negara, tentunya sebuah laporan yang menggunakan satuan terhadap suatu besaran haruslah  satuan yang diakui oleh banyak negara.

Nah dalam pembahasan ini, kita akan memahami apa yang dimaksud dengan Sistem Satuan Internasional (SI) dan juga akan disebutkan 7 (tujuh) besaran pokok serta besaran turunan menurut acuan sistem SI.

Apa itu Satuan Internasional ?

Satuan Internasional (SI) yang dalam bahasan Perancis disebut dengan : "Système International d’Unités " merupakan sistem yang sudah disepakati secara internasional baik lambang dari satuan itu atau jumlah satuan yang ditetapkan dan digunakan oleh banyak negara.

Pada awalnya sistem ini merupakan sistem MKS, yaitu : panjang (meter), massa (kilogram), dan waktu (detik/sekon). Oleh karena itu terkadang begitu disebut dengan sistem MKS, maka yang menjadi acuannya adalah sistem SI.

Sistem Satuan Internasional (SI) ini sendiri terbuat pada tahun 1960 dalam sebuah konferensi di Paris (Perancis) untuk menyeragamkan satuan-satuan yang berbeda dari tiap-tiap negara.

Sebutkan Syarat-Syarat Satuan Internasional

Berikut ini adalah syarat-syarat dari sebuah sistem Satuan Internasional :
  1. Satuan harus bersifat tetap, artinya tidak mengalami perubahan karena pengaruh apapun, misalnya suhu, tekanan dan kelembaban.
  2. Satuan harus mudah ditiru dan diperbanyak sesuai dengan satuan asli
  3. Satuan bersifat internasional, artinya dapat dipakai di seluruh negara.

7 Besaran Pokok dalam sistem SI

Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditentukan dan tetapkan telebih dahulu. Besaran pokok bisa dianggap sebagai suatu besaran yang berdiri sendiri, karena tidak perlu diurunkanbesaran-besaran lainnya.

Dalam sistem Satuan Internasional (SI) terdapat 7 satuan/besaran pokok, yaitu :
No Besaran Lambang Dimensi Satuan Lambang
1 Panjang l [L] meter m
2 Massa m [M] kilogram kg
3 Waktu t [T] sekon s
4 Suhu T [θ] Kelvin K
5 Kuat Arus Listrik I [I] Ampere A
6 Intensitas Cahaya J [J] Candella Cd
7 Jumlah Zat n [N] mol mol


Besaran Turunan

Besaran turunan adalah besaran yang satuannya diturunkan dari satuan besaran pokok. Contoh besaran turunan beserta satuannya seperti yang ditunjukkan pada tabel di bawah ini:
No Besaran Lambang Satuan
1. Luas A m2
2. Kecepatan v ms-1
3. Percepatan a ms-2
4. Gaya F kg ms-2
5. Tekanan P kg m-1s-2
6. Usaha W kg m2s-2

Sumber https://bfl-definisi.blogspot.com/