Jumlah Pendaftar Cobaan Berdikari (Sm) Unimed 2020 Capai 3225 Orang
4/ 5 stars - "Jumlah Pendaftar Cobaan Berdikari (Sm) Unimed 2020 Capai 3225 Orang" Jumlah Pendaftar Ujian Mandiri (SM) UNIMED 2020 Capai 3225 Orang. Ujian Tulis Bersama Komputer ( UTBK ) Seleksi Mandiri Universitas Neger...

Jumlah Pendaftar Cobaan Berdikari (Sm) Unimed 2020 Capai 3225 Orang



 Seleksi Mandiri Universitas Negeri Medan sudah dimulai JUMLAH PENDAFTAR UJIAN MANDIRI (SM) UNIMED 2020 CAPAI 3225 ORANG

Jumlah Pendaftar Ujian Mandiri (SM) UNIMED 2020 Capai 3225 Orang. Ujian Tulis Bersama Komputer (UTBK) Seleksi Mandiri Universitas Negeri Medan sudah dimulai. UTBK SM Mandiri yang dibarengi oleh 3225 peserta ini digelar selama 4 hari yang dimulai hari Kamis, 27 Agustus 2020 hingga dengan 30 Agustus 2020.

“‎Pelaksanaan UTBK dibagi menjadi dua sesi dalam satu hari sesi pertama dimulai Pukul 09:00 WIB-Pukul 11:15 WIB dan sesi kedua dimulai Pukul 14:00 WIB-Pukul 16:15 WIB. Hal ini kami lakukan dengan tujuan untuk menyingkir dari keremunan massa sehingga protokol kesehatan pencegahan Covid-19 sanggup ditangani dengan baik,” kata Rektor Unimed, Dr. Syamsul Gultom dikala meninjau pelaksanaan cobaan jalur sanggup bangkit diatas kaki sendiri di Fakultas Bahasa dan Seni Unimed, Kamis (27/8) pagi.

Rektor yang didampingi jajaran Wakil Rektor menyodorkan bahwa peserta yang mengikuti jalur sanggup bangkit diatas kaki sendiri tahun ini mengalami peningkatan sebesar 3,01 persen dengan jumlah 3.225 orang yang dimana pada tahun sebelumnya sebanyak 3.122 orang.

 Seleksi Mandiri Universitas Negeri Medan sudah dimulai JUMLAH PENDAFTAR UJIAN MANDIRI (SM) UNIMED 2020 CAPAI 3225 ORANG

Sedangkan, untuk kouta penerimaan dari jalur sanggup bangkit diatas kaki sendiri Unimed berjumlah 2,100 orang.

“Tentunya jurusan PGSD menjadi masih menjadi primadona di Unimed. Untuk pengumuman hasil cobaan sanggup bangkit diatas kaki sendiri nantinya akan disampaikan pada tanggal 2 September 2020,” kata Syamsul.

Lanjutnya Rektor menyampaikan bahwa untuk perkuliahan akan ditangani secara online baik dengan menggunakan SIPDA UNIMED ataupun dengan menggunakan aplikasi yang lain yang sanggup menolong pengajaran via online. “Perkuliahan via daring kami lakukan sesuai dengan instruksi Mendikbud,” ujar Syamsul.

Mengenai Uang Kuliah Tunggal (UKT) di Unimed, Rektor menyampaikan bahwa UKT UNIMED tidak mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.

Bahkan, kata rektor, Unimed merenggangkan beban orang renta dan mahasiswa terimbas Covid-19.

“UKT sampaikan 8 tingkat, Unimed seumpama tahun kemudian tidak ada kenaikan. Bahkan 2020, Unimed mendapat dukungan UKT sebesar 2.500 orang bagi orang tidak dapat dan terdampak Covid-19,” tuturnya.(Humas Unimed/zr)

Sumber: https://www.unimed.ac.id/SM-UNIMED-2020