Puisi Perpisahaan Terbaru 2019
4/ 5 stars - "Puisi Perpisahaan Terbaru 2019" Puisi Perpisahaan Terbaru  2019   - Perpisahaan ialah sebuah keadaan yang menciptakan situasi menjadi cukup sulit. kehidupan tidak akan pe...

Puisi Perpisahaan Terbaru 2019



Puisi Perpisahaan Terbaru 2019 - Perpisahaan ialah sebuah keadaan yang menciptakan situasi menjadi cukup sulit. kehidupan tidak akan pernah terlepas dari pertemuan dan perpisahaan. Hidup tidak selamanya sesuai dengan apa yang kita inginkan. korelasi dengan pacar, teman, saudara, suami dan isteri, semua tak pernah tau apa yang akan terjadi. pertemuan dan perpisahaan selalu ada menyelingi setiap korelasi yang coba kita bangun. Semua keadaan yang ada sebagai tanggapan dari perpisahaan pastinya menciptakan galau. yah... resah istilah kini untuk menggambarkan situasi dimana keadaan sedih, sulit, resah, dan gelisah. berawal dari pertemuan, tentunya kita mengharapkan semua akan baik saja dan terus terjalin, namun semua terkadang tidak sejalan dengan apa yang diharapkan. 
perpisahan ialah hal yang sangat sulit diterima bagi manusia, apa lagi dalam urusan percintaan. Berpisah merupakan sesuatu yang berdampak besar bagi kehidupan kita, perpisahaan juga menciptakan orang yang mengalaminya menjadi “galau”, emosi tidak stabil, bahkan hal terburuk banyak orang yang mencoba bunuh diri tanggapan perpisahanj.

Kumpulan Puisi Perpisahaan Terbaru 2019



 Perpisahaan ialah sebuah keadaan yang menciptakan situasi menjadi cukup  sulit Puisi Perpisahaan Terbaru 2019


PERPISAHAN

Disaat kita tertawa bersama
Disaat kita meneteskan air mata
Ku lihat itu di sinar mata mu
Dan dari senyuman getir mu

            Engkau bagai kepompong
            Yang terus berkembang bagai kupu-kupu
            Aku disini menunggu dalam bentuk bagus mu
            Kita akan menemani bunga
            Berkejaran di padang rumput

Wahai sahabat ku …
Janganlah engkau menangis
Diatas pesan ku ini
Ingatkah akan kesepakatan kita

Kita akan terbang bersama
Mengelilingi dunia fana
Aku akan selalu mengenang mu
Merindukan mu setiap waktu

Kini …
Aku harus menyelami alam ku
Tanpa kau di sisi ku

Sahabatku …
Tersenyumlah supaya saya sanggup tenang
Mengarungi duniaku
 SALAM PERPISAHAN
Oleh NN


Kini, hatiku tergores kesedihan
Ketika terucap salam perpisahan
Walau air mataku tak berlinang
Bukan berarti suatu kerelaan
Saat-saat langkah terayun
Jarak kita-pun semakin membentang
Akankah semuanya jadi terkenang
Atau hanyut terbawa gelombang
Bahkan mungkin terkubur oleh waktu dan keadaan
Sobat, dalam hatiku ini
Akan tetap membekas suatu kenangan
Kau sungguh baik, supel dan komunikatif
Siapapun mengenalmu niscaya akan merindu
Namun untukku, janganlah kau biarkan
Aku terkulai lemas dalam kehampaan
Karena rasa kangenku yang tidak kau harapkan

CELOTEHAN PENA
Oleh Thiany Sii Grey Cappucino

Dalam puing-puing dedaunan.
Terbawa lamunan nan jauh ke sukma , menebar harum dalam setiap makna.
Jauh ku arungi arti dari sebuah perjumpaan , dalam butiran do’a.
Mencoba untuk bangun dan terus melangkah tuk mencarinya__sebuah perjumpaan.
Denyut nadi tak sanggup berhenti.
Berhenti dalam ukiran dan peluh rasa ingin tahu.
Dari sebuah titik menjelmalah menjadi garis yang berlalu-lalang.
Itulah seumpamanya.
Berawal dari sebuah perjumpaan yang berkembang menjadi kebersamaan,
Yap...lebih tepatnya sebuah keakraban.
Lajur kehidupan memang di takdirkan untuk berputar , begitu pula alur dongeng ini__perjumpaan.
Sekian Lama tinggal di bukit suka.
Kini saya terjatuh , jatuh ke dalam lembah murung yang penuh kesakitan.
Dari rasa sakit saya mencoba tepis rasa yang tak bersahabat itu__duka dan sakit.
Tertatih , tapi bukan seras pedih
Selayaknya mentari yang selalu menyinari , saya masih terus berfikir.
Akankah sebuah perjumpaan akan menemui sebuah perpisahan ??
Suara hati mengerutkan fikiranku untuk terus berlalu membawa angan.
Malam berlalu.......
Angin pun ikut terbawa oleh suasana hatiku , angin bagaikan bahagiaku.
Tatkala bunyi petir membentak jantungku menghentikan serasa denyut nadi ini,petir bagaikan dukaku.
Hingga petir menurunkan titahnya pada hujan yang turun , hujan bagaikan tangisanku.
Bagian dari suasana hatiku.
Hujan berhenti.....Tahukah kau bintang....?
Tersadar akan ini , tak perlu terluka dalam nestapa , bahagiaku dengan manja.
Aku merasa cukup dengan semua itu__perjumpaan dan keakraban.
Walau manakala kata “perpisahan” mengglegar di telingaku , saya mencoba tuk tetap tersenyum walau dalam paksaan.
Namun,,,,Kini ku menyadari...
Di dunia ini.........
Sebuah perjumpaan sangatlah tidak mungkin tuk tetap abadi,
Begitu pula sebaliknya...
Sebuah perpisahan juga sangat tidak mungkin tuk tetap abadi.
Awal ialah simpulan Dan simpulan ialah awal .
Semua yang berawal ialah simpulan Dan semua yang berakhir ialah awal
Sekianlah rangkaian puisi perpisahaan yang sanggup admin rangkum pada kesempatan kali ini,,, semoga bermanfaat dan menjadi motivasi...